Book a Call

+62821 1793 2648

head office

Jl. Rajawali Barat No.77A, Kota Bandung,

40184

Jl. Kasuari No.9, Kota Bandung, 40184

Jl. Aki Padma Utara No.11, Babakan

Ciparay, Kota Bandung, Jawa Barat

 
 
 
BACA JUGA  10 Cara Optimasi Shopee yang Bisa Tingkatkan Penjualan

Berapa Biaya Iklan Shopee yang Tepat, Khususnya untuk Seller Baru? Cek di Sini!

Biaya Iklan Shopee

Share

Mengetahui biaya iklan Shopee yang tepat, terutama bagi seller baru jadi hal penting. Pasalnya, biaya iklan bisa memengaruhi produk yang hendak dipromosikan.

Selain itu, biaya iklan berhubungan dengan budget iklan yang Anda sediakan.

Andai kurang tepat, biaya iklan justru akan membuat Anda rugi karena mesti mengeluarkan dana yang besar.

Oleh sebab itu, dalam artikel ini akan dibahas berapa biaya iklan Shopee yang ideal, khususnya bagi pemula yang baru mencoba fitur iklan.

Tak perlu berlama-lama, langsung simak ulasan berikut sampai selesai!

Table of Contents

Berapa Biaya Iklan Shopee yang Tepat?

Ingin iklan Shopee Anda lebih efektif dan mendatangkan omzet?

Serahkan pada MEA Digital Agency, partner resmi Shopee yang siap bantu optimasi iklan Anda secara terukur

Menurut Business Consultant Shopee MEA, Jaka Raya, biaya iklan yang ideal atau tepat, khususnya bagi seller baru, ialah yang budgetnya minimal.

“Kalau untuk biaya iklan Shopee, saran dari kita sebaiknya pakai biaya yang minimal dulu aja,” jelas Jaka.

Pasalnya, bila langsung mematok biaya iklan dengan harga tinggi, takutnya iklan yang dijalankan tak maksimal, sehingga hasil yang diharapkan tak sesuai.

Akibatnya, alih-alih meraih keuntungan, Anda justru boncos atau merugi.

Oleh sebab itu, Jaka menyarankan untuk memasang biaya iklan rendah, misal per harinya bisa dimulai dari Rp15 ribu saja.

Angka Rp15 ribu itu merupakan biaya harian untuk setiap produknya.

“Kalau untuk modal hariannya biasanya kita sarankan di Rp15 ribu dulu, modal harian untuk per produknya,” ungkap Jaka.

Walau sebenarnya biaya iklan yang minimal itu Rp5.000, tetapi diungkapkan jaka, nominal itu dikhawatirkan terlampau kecil.

“Minimalnya itu Rp5.000, tapi takutnya kekecilan, boleh di Rp15 ribu dulu,” terangnya.

Untuk kata kunci, Anda dapat memasang bid yang terkecil juga.

“Untuk bid kata kuncinya bisa dari yang terkecil dulu, di angka Rp200 atau Rp250 perak,” tambah Jaka.

Sebagai catatan, biaya iklan Shopee tersebut diterapkan bagi seller baru yang mencoba fitur iklan.

Setelah memasang iklan, Anda harus melakukan evaluasi untuk melihat efektivitasnya.

Jika iklan yang dijalankan bagus, Anda bisa meningkatkan biaya untuk mendapatkan hasil yang lebih optimal.

BACA JUGA  (A) Jasa Content Service MEA. VK

Cara Mengoptimalkan Fitur Iklan di Shopee untuk Meraih Banyak Penjualan

Mau iklan Shopee yang tepat sasaran dan nggak buang-buang budget?

MEA Digital Agency siap bantu optimalkan performa iklan Anda!!

Selain biaya iklan Shopee, terdapat banyak aspek yang memengaruhi keberhasilan sebuah iklan di platform tersebut.

Berikut, cara yang dapat Anda coba supaya iklan bisa membantu meningkatkan penjualan secara signifikan.

1. Memahami Jenis Iklan Shopee untuk Menentukan Strategi yang Tepat

Langkah pertama dalam memaksimalkan fitur iklan Shopee adalah memahami jenis-jenis dan tujuan iklan yang tersedia.

Shopee menyediakan tiga jenis iklan utama, yaitu iklan produk, iklan pencarian toko, dan iklan discovery.

Iklan produk akan menampilkan produk Anda di hasil pencarian saat pembeli mengetikkan kata kunci tertentu, menjadikannya sangat efektif untuk meningkatkan konversi langsung.

Kemudian, iklan pencarian toko lebih fokus pada visibilitas toko secara keseluruhan, cocok untuk memperkuat branding.

Sementara iklan discovery menyasar pengguna melalui tampilan di halaman utama atau rekomendasi, membuat produk mampu menjangkau audiens yang lebih luas tanpa harus mengandalkan kata kunci tertentu.

2. Melakukan Riset Kata Kunci untuk Menjangkau Audiens yang Tepat

Salah satu kunci sukses dalam menjalankan iklan Shopee ialah memilih kata kunci yang tepat.

Proses ini melibatkan riset mendalam, baik menggunakan fitur rekomendasi dari Shopee atau tools eksternal.

Kata kunci yang digunakan sebaiknya mencakup kombinasi antara kata kunci umum untuk menjangkau audiens yang luas dan kata kunci spesifik untuk menyasar calon pembeli yang sudah tahu apa yang mereka cari.

Dengan pemilihan kata kunci yang strategis, produk SmartSeller akan muncul di pencarian yang relevan dan meningkatkan potensi terjadinya transaksi.

3. Mengoptimalkan Tampilan Produk Sebelum Mengiklankannya

Iklan yang baik tidak akan maksimal jika produk yang ditampilkan tidak menarik.

Maka dari itu, sebelum mulai mengiklankan, pastikan konten Anda siap iklan.

Apa artinya? Itu berarti Anda perlu menyiapkan foto produk yang berkualitas tinggi, pencahayaan baik, dan menonjolkan keunggulan utama.

Judul produk juga harus jelas dan mengandung kata kunci yang relevan.

Konten yang siap iklan tidak hanya menarik perhatian, tetapi juga meningkatkan kepercayaan pembeli sehingga kemungkinan konversi lebih besar.

BACA JUGA  Manfaatkan Jasa Live Shopee untuk Keuntungan Bisnis

4. Memanfaatkan Iklan Otomatis di Tahap Awal untuk Mengumpulkan Data

Ketika baru pertama kali menjalankan iklan, sebaiknya gunakan fitur iklan otomatis atau GMV Max terlebih dahulu.

Fitur tersebut memungkinkan sistem Shopee untuk mengatur kata kunci dan bidding secara otomatis berdasarkan performa terbaik.

Langkah ini sangat membantu dalam tahap awal karena dapat mengumpulkan data penting tentang perilaku pembeli dan performa kata kunci.

Setelah beberapa waktu, kamu bisa beralih ke pengaturan manual agar lebih fleksibel dalam mengontrol anggaran dan optimasi.

Namun yang perlu dicatat, bila Anda menggunakan iklan otomatis biaya yang dikeluarkan umumnya lebih tinggi.

Meski begitu, hasil yang bakal didapatkan lebih bagus, sehingga data yang didapatkan bisa dipakai untuk meningkatkan performa iklan selanjutnya.

5. Melakukan Evaluasi Rutin dan Optimasi Berdasarkan Performa

Iklan yang sudah berjalan tetap perlu dievaluasi secara berkala agar tidak membuang budget sia-sia.

Pantau metrik seperti click-through rate (CTR), konversi, biaya per klik, dan jumlah penjualan.

Jika ada kata kunci yang sudah menghabiskan banyak dana tapi belum menghasilkan penjualan, sebaiknya dinonaktifkan.

Fokuskan anggaran pada produk dan kata kunci yang terbukti memberikan hasil terbaik untuk menjaga efisiensi dan ROAS.

Kapan waktu yang tepat dalam melakukan evaluasi? Kurang lebih satu minggu, setelah iklan diluncurkan.

6. Menggabungkan Iklan dengan Penawaran Khusus untuk Meningkatkan Daya Tarik

Agar lebih menarik perhatian pembeli, Anda bisa mengombinasikan iklan dengan penawaran khusus seperti voucher diskon atau bundling produk.

Strategi ini terbukti efektif karena selain muncul di hasil pencarian, produk Anda juga memberikan insentif tambahan yang membuat pembeli lebih tertarik untuk klik dan membeli.

7. Taktik itu sangat cocok diterapkan pada kategori produk dengan banyak pesaing.

Mengoptimalkan Iklan Saat Kampanye Besar Shopee Berlangsung

Momen kampanye besar seperti 4.4, 5.5, atau Harbolnas adalah waktu emas untuk menjalankan iklan.

Pada periode ini, traffic Shopee meningkat drastis, sehingga peluang produk dilihat dan dibeli juga lebih tinggi.

Manfaatkan momen tersebut dengan menaikkan budget iklan, mengatur stok, dan menyiapkan promo menarik agar produk Anda sanggup bersaing dan tampil optimal di tengah serbuan diskon.

BACA JUGA  ROAS Iklan Shopee: Pengertian, Cara Hitung, dan Cara Meningkatkannya

Percayakan Pengelolaan Iklan Shopee pada Agency Berpengalaman untuk Hasil yang Lebih Efektif

Jika Anda menginginkan iklan yang tidak hanya tampil, tetapi juga efektif dalam meningkatkan omzet, bekerja sama dengan agency profesional bisa menjadi solusi terbaik.

Salah satu agency yang sudah terbukti berpengalaman dalam mengelola iklan di Shopee adalah MEA Digital Agency.

Dengan rekam jejak panjang dalam mendampingi ribuan UMKM di seluruh Indonesia, MEA telah menjadi mitra strategis dalam mengelola berbagai jenis kampanye iklan, termasuk di Shopee.

Keunggulan MEA tidak hanya terletak pada pengalamannya, tetapi juga pada kekuatan tim ahli yang memahami seluk-beluk dunia digital marketing secara mendalam.

Yang membuat MEA Digital Agency semakin menonjol dibanding agency lainnya adalah statusnya sebagai partner resmi Shopee.

Status ini menandakan bahwa strategi yang diterapkan oleh MEA bukan sekadar eksperimen, tetapi telah diuji dan terbukti efektif serta terukur langsung oleh sistem Shopee.

Dengan pendekatan yang berbasis data dan pengalaman, MEA mampu menghadirkan hasil nyata yang bisa dirasakan langsung oleh para pelaku usaha.

Kesimpulan

Menjalankan iklan Shopee memang bisa menjadi senjata ampuh untuk meningkatkan visibilitas dan penjualan produk, tetapi efektivitasnya sangat ditentukan oleh bagaimana Anda mengatur strategi sejak awal, termasuk dalam menetapkan biaya iklan.

Bagi seller pemula, memulai dengan budget kecil seperti Rp15.000 per hari per produk adalah langkah bijak untuk menghindari kerugian sekaligus menguji performa kampanye.

Lebih dari sekadar menentukan angka, memahami jenis iklan, memilih kata kunci yang tepat, menyiapkan konten yang menarik, serta memanfaatkan fitur otomatis di tahap awal adalah fondasi yang harus dibangun agar setiap rupiah yang dikeluarkan bisa bekerja optimal.

Evaluasi berkala dan penggabungan dengan strategi promosi tambahan seperti voucher juga terbukti mampu meningkatkan daya tarik iklan di mata calon pembeli.

Selain itu, untuk memaksimalkan hasil tanpa harus melewati proses trial dan error yang panjang, Anda bisa mempercayakan pengelolaan iklan kepada agency profesional seperti MEA Digital Agency.

Dengan statusnya sebagai partner resmi Shopee dan pengalaman mendampingi ribuan UMKM, MEA menawarkan pendekatan yang terukur dan berbasis data, sehingga membantu Anda meraih omzet lebih tinggi secara konsisten.

***Foto: freepik.com